Hasilkan Produktivitas Tinggi, Demplot CSA SIMURP Labakkang Panen Perdana

PANGKEP - Bupati Kabupaten Pangkep H Muhammad Yusran Lalogau, SP, M, Si bersama Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan Ir H.Imran Jausi, M.Pd,   kini menggelar panen perdana terhadap  Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP) di Kelurahan Mangallekana Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep Rabu (4/8/2022)

Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sulsel mengatakan bahwa Simurp ini terbukti dari tingginya hasil produktivitas pertanian  panen perdana di lokasi demplot Pertanian Cerdas Iklim atau Climate Smart Agriculture (CSA) SIMURP di Mangallekana Labakkang.

Baca juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Tinjau ATM Pertanian si Komandan di Depok dan Cibinong

Dia menjelaskan, pertanian cerdas iklim atau CSA proyek SIMURP memiliki dampak yang positif untuk pertanian. CSA SIMURP bisa meningkatkan produktivitas produksi tanaman dan juga pendapatan petani.

“SIMURP mengajarkan banyak hal kepada petani. Khususnya bagaimana melakukan pertanian pintar dalam menghadapi perubahan iklim. Termasuk bagaimana cara mengantisipasi dan menangani penyakit tanaman, ” ujarnya.

Baca juga: Mentan Syahrul: Ada 2 Hal yang Harus Kita Jaga Bersama di Tanah Toraja

Sementara itu Bupati Kabupaten Pangkep H Muhammad Yusran Lalogau berkata bahwa kegiatan CSA ini harus didukung penuh sebab tujuannya untuk meningkatkan produksi dan produktivitas,

Untuk itu kami mengajak Penuyuluh Pertanian Kabupaten Pangkep untuk senantiasa mengajarkan kepada Petani kita di Pangkep, agar hal ini dapat lebih di kembangkan di wilayah pertanian di Kecamatan lainnya atau di kelompok tani di Pangkep.

Baca juga: Syahrul Yasin Limpo: Peluang Bisnis Pertanian Kita Sangat Besar

Menurutnya bahwa dari hasil, atau bukti yang telah kita saksikan dari hasil panen dihadapan kita semua telah menunjukan hasil produktivitas sangat bagus, dan hasilnya meningkat.

Untuk itu kami harapkan agar  budidaya pertanian yang tahan terhadap perubahan iklim, yang juga dapat mengurangi risiko gagal panen, serta mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) serta dapat meningkatkan pendapatan petani, khususnya di Daerah Irigasi dan Daerah Rawa Proyek SIMURP.

Baca juga: Lagi, Kementan Genjot Realisasi Program KUR Taxi Alsintan di Jawa Timur

"Dengan adanya SIMURP maka harus terjadi peningkatan ekonomi, peningkatkan penerapan inovasi dan adopsi teknologi yang efisien efektif, serta produksi telah dijamin oleh pasar, " ujarnya.

Menurut Mantan Ketua DPRD Pangkep ini bahwa salah satu lokasi SIMURP melakukan panen perdana di demplot CSA, di Kelurahan Mangallekana Kecamatan Labakkang. "Panen perdana simbolis ini dilakukan untuk meningkatkan semangat dan kepercayaan diri petani juga wujud apresiasi kepada petani di tengah-tengah situasi pandemi wabah Covid-19" ujarnya.

Baca juga: Manfaat Lahan Pertanian Harus Dioptimalkan, Antisipasi Krisis Ekonomi di Tengah Kondisi Pandemi

Panen raya padi dihadiri Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Badan Tanaman Kebupaten Pangkep, Camat dan Muspika Kecamatan Labakkang, Koordinator BPP dan penyuluh pertanian setempat.(Herman Djide)