Antisipasi Inflasi, Bupati Pangkep Bangkitkan UMKM Bagi Gerobak Jualan dan Bak Air

PANGKEP - Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau(MYL) membagikan ratusan bak penampung air kepada warga dan gerobak jualan untuk bangkitkam usaha pedagang kaki lima,  

" Dengan terbangunnya UMKM, salah' satu cara  mengantisipasi inflasi, dengan menghidupkan aktivitas ekonomi kerakyatan dalam dunia usaha, baik UMKM, usaha pertanian, perikanan, perkebunan dan usaha lainnya.

Baca juga: Spectacular Summer, Menyimak Perjalanan Pembangunan 31 Sudirman Suites

Pembagian ratusan bak penampungan air ini dan gerobak jualan kata MYL, merupakan program pemerintah kabupaten Pangkep melalui dinas perumahan, kawasan pemukiman dan pertanahan juga sekaligus antisipasi Inflasi ke depan.

Bantuan gerobak jualan dan bak penampungan air ini merupakan bentuk perhatian pemerintah melihat kondisi masyarakat yang masih kesulitan air bersih khususnya saat musim kemarau.

Baca juga: Pendiri Organisasi UMKM Jenderal Suprapto Lantik Pengurus DPD dan DPC Hipmikementara Se- Indonesia

Bantuan ini, selain diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih warga juga diharapkan mendukung program Pangkep sehat dan pencegahan stunting serta bangunkan usaha ekonomi kerakyatan.

"Dengan bantuan bak penampungan air ini, pemerintah dapat memastikan ketersediaan air bersih bagi warganya, "katanya, Senin(19/9/22).

Baca juga: Bupati Pangkep Muhammad Yusran: Kepiting Rajungan Harus Jadi Perhatian Untuk Berkelanjutan

Usai menyerahkan bantuan penampungan air, MYL juga berjanji dan memerintahkan OPD terkait untuk membagikan air bersih kepada warga saat musim kemarau.

Tahun ini pemkab Pangkep melalui dinas perumahan, kawasan pemukiman dan pertanahan menyalurkan bantuan bak penampungan air sebanyak 666 unit yang dibagikan ke 10 kelurahan/desa di enam kecamatan.

Baca juga: Pemkab Bantaeng dan BLK Gelar Pelatihan Berbasis Kompetensi

Selain menyerahkan bantuan bak penampungan air, mantan ketua DPRD Pangkep itu juga menyerahkan bantuan 16 unit gerobak jualan dari dinas koperasi, perdagangan, UMKM dan perindustrian.

Penyerahan bantuan secara simbolis dilaksanakan di kelurahan Pundata baji, kecamatan Labakkang, Sabtu(17/9/22) lalu. ( Herman Djide)

Baca juga: Bantaran Sungai Palampang Masih Tertidur, Perlu Dimaksimalkan Manfaatnya untuk UMKM